Artikel

Kesenian Wayang Kulit Mengandung Arti yang Sangat Dalam

155
×

Kesenian Wayang Kulit Mengandung Arti yang Sangat Dalam

Sebarkan artikel ini

Lamongan//suaraglobal.co.id, 13/03/2025
Wayang kulit jika diambil dari arti etimologi, wayang bermakna bayangan sedangkan kulit adalah bahan dasar wayang yang berasal dari kulit kulit kambing, sapi, atau kerbau.

Pagelaran wayang sendiri merupakan sebuah bentuk teater bayangan tradisional yang telah menjadi salah satu warisan budaya Indonesia yang paling terkenal.

Dapat diartikan bahwa wayang kulit adalah seni pertunjukan tradisional Indonesia yang menggunakan boneka kulit sebagai tokoh pewayangan.
Wayang kulit merupakan salah satu warisan budaya Indonesia yang paling terkenal.

Wayang kulit terbuat dari kulit kambing, sapi, atau kerbau. Yang diukir (dipahat) dan dilukis sesuai dengan karakter tokohnya.

Wayang kulit dikendalikan oleh seorang dalang yang juga bertugas sebagai narator

Pertunjukan wayang kulit sering diiringi musik gamelan dan hiasan tembang dari waranggono.

Cerita wayang kulit sering diambil dari kisah Ramayana dan Mahabarata. Di Jawa cerita wayang yang berasal dari India oleh Sunan Kalijaga diselaraskan dengan ajaran agama Islam.

Cerita wayang banyak mengandung nilai filsafat sebagai media dakwah yang sangat disenangi masyarakat karena wayang merupakan tontonan dan tuntunan.

Ciri khas pagelaran wayang kulit adalah kelir yang terbuat dari kain, pohon pisang sebagai bumi untuk menancapkan wayang, penerangan (blencong) sebagai matahari, gedog (cempolo) dan kepyak.

Di Pulau Jawa pertunjukan wayang ada beberapa jenis (gagrag) diantaranya gagrag wetanan (banyak dijumpai di Jawa Timur), gagrak Surokarta (Solo dan sekitarnya) dan gagrag Ngayogyokarto (Jogjakarta)

Wayang kulit berkembang terutama dalam masyarakat Jawa

Wayang kulit memiliki sejarah yang panjang di Indonesia, dengan akar yang mencapai ribuan tahun yang lalu.

Wayang kulit tidak hanya sekadar hiburan semata, tetapi juga memiliki makna kultural yang dalam

Pertunjukan wayang sering kali dijadikan sebagai sarana untuk mengajarkan nilai-nilai kehidupan, moralitas, serta sejarah kepada penonton

Suatu kebanggan bagi bangsa Indonesia bahwa wayang kulit telah diakui UNESCO sebagai Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity.

Di jaman sekarang ini pagelaran wayang kulit sangat jarang dijumpai, apalagi kalangan generasi muda banyak menganggap kesenian kuno tidak modern, hal ini sangat disayangkan karena wayang kulit merupakan kekayaan budaya bangsa yang diakui dunia, seharusnya dijaga kelestariannya agar tidak punah dan diakui milik bangsa lain.

 

 

Cw

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *