Sidoarjo//suaraglobal.co.id – Menara telekomunikasi yang berdiri hanya beberapa meter di belakang pasar Desa Kalisampurno mengusik kenyamanan para pedagang pasar, khususnya mereka yang memiliki stand di bawah bangunan menara setinggi kurang lebih 50 meter tersebut. Meskipun demikian tidak semua dari mereka (pedagang pasar red) yang berada di radius terdampak bangunan menara telekomunikasi tersebut mendapatkan kompensasi. Mendengar informasi tersebut Dedy Purwandoyo Kepala Desa Kalisampurno kecamatan Tanggulangin langsung memberikan tanggapan. Di temui di ruang kerjanya, Kepala Desa yang masih cukup muda tersebut menjelaskan duduk persoalannya.
Menurut Dedy Purwandoyo Kepala Desa Kalisampurno, mereka (pedagang pasar red) tidak menetap dan berdomisili situ dan hanya berdagang dari pagi sampai sore saja. Dia (Dedy Purwandoyo red) juga mengatakan bahwa kompensasi hanya diberikan apabila ada kerugian fisik atau yang berdampak langsung pada kerusakan bangunan atau berdampak pada kesehatan mereka. Adapun yang uang diberikan pada sekitar 15 orang pedagang, itu hanya sebagai tali asih.
“Yang ada hanya tali asih bukan kompensasi karena mereka (pedagang pasar red) tidak menetap dan berdomisili di situ. Kalaupun ada kompensasi itu apabila berdampak langsung pada fisik ( kerusakan bangunan maupun gangguan kesehatan red).” ujarnya.
Dedy Purwandoyo juga menanggapi adanya dugaan diskriminasi yang dilakukan pemerintah desa Kalisampurno tentang undangan sosialisasi dan pemberian kompensasi yang hanya sebatas 15 orang pedagang dari ratusan pedagang pasar. Dirinya berdalih kalau semua pedagang pasar sebanyak 280 orang di undang semua akan susah untuk mengambil keputusan. Bahkan menurut Kades Kalisampurno tersebut jumlah pedagang sebanyak juga akan berdampak pada pembengkakan anggaran.
“Jumlah pedagang pasar ada sekitar 280 stand tapi kita undang sekitar 15 orang yang dekat dengan posisi tower. Kalau semua saya undang untuk sosialisasi maka keputusan tidak ada titik temu. Dan juga kalau anggaran untuk tali asih akan membesar/membengkak.” tegas Kades Kalisampurno pada awak media.(NK)