Berita

Gubernur Khofifah Lounching Operasional Bus TransJatim Koridor VI di Terminal Mojosari Mojokerto

68
×

Gubernur Khofifah Lounching Operasional Bus TransJatim Koridor VI di Terminal Mojosari Mojokerto

Sebarkan artikel ini

Mojokerto//suaraglobal.co.id Lounching angkutan massal berbasis jalan TransJatim dengan skema Buy The Service (BTS) Koridor VI “Patih Gajah Mada” rute Mojokerto-Sidoarjo oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, di Terminal Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Senin (26/05/2025).

Lounching operasional bus TransJatim Koridor VI, dihadiri Bupati Mojokerto Dr. H. Muhammad Albarra, Lc., M. Hum yang akrab disapa Gus Bupati, Bupati Sidoarjo Mimik Idayana, Bupati Pasuruan, Wakil Wali Kota Mojokerto Rachman Sidarta Arisandi, juga Kepala Dinas Perhubungan Jatim Nyono.

Menurut Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Koridor VI ini dilengkapi dengan 15 armada, Tujuh armada dari Mojokerto dan tujuh armada dari Porong Sidoarjo, 1 cadangan, menempuh rute sejauh 45 kilometer dalam waktu tempuh sekitar 45 menit. Didukung oleh 65 titik halte dan rambu bus, layanan ini beroperasi setiap hari mulai pukul 05.00 hingga 21.00 WIB. Headway bus di jam sibuk berkisar 10-15 menit, sementara di luar jam sibuk sekitar 25-30 menit.

Bus TransJatim Koridor VI menjadi jawaban atas kebutuhan mobilitas masyarakat di wilayah Mojokerto dan sekitarnya, “Alhamdulillah hari ini kembali kita meluncurkan TransJatim. Kali ini adalah koridor VI yang memberikan layanan masyarakat dari Terminal Kertajaya Kabupaten Mojokerto-Porong Sidoarjo,” ungkap Gubernur Khofifah.

Gubernur Khofifah juga menambahkan bahwa hadirnya koridor VI ini merupakan bentuk respon terhadap aspirasi masyarakat. “Ini sebetulnya merupakan jawaban atas harapan kawan-kawan yang bekerja di daerah Ngoro Industri. Mereka sudah beberapa kali menyampaikan harapannya agar TransJatim bisa melayani di area Industri Ngoro dan sekitarnya. Mudah-mudahan memberikan manfaat yang besar untuk masyarakat,” jelasnya.

Bus TransJatim Koridor VI ini mulai beroperasi pada 27 Mei 2025. Layanan ini dirancang untuk meningkatkan konektivitas antar wilayah di Jawa Timur, khususnya bagi pekerja dan pelajar yang beraktivitas di kawasan industri sepanjang rute tersebut.

“Selama minggu pertama operasional, masyarakat dapat menikmati layanan Bus TransJatim Koridor VI secara gratis. Setelah masa promo, tarif normal berlaku sebesar Rp 5.000, dengan diskon 50 persen untuk santri dan mahasiswa,” tegasnya.

“Saya meminta kepada Kepala Dishub Jatim, tanggal 29 Mei adalah Hari Lansia. Untuk itu, semua lansia yang menggunakan Bus TransJatim itu gratis. Juga pada tanggal 1 Juni yang bertepatan dengan Hari Kelahiran Pancasila, Bus TransJatim juga digratiskan untuk semua masyarakat,” terang Gubernur Khofifah.

Dengan peluncuran Angkutan Massal TransJatim Koridor VI ini, Pemerintah Provinsi Jawa Timur kembali menegaskan komitmennya dalam menghadirkan transportasi publik yang aman, nyaman dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat, baik warga Kabupaten juga warga Kota Mojokerto. (herlina)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *