TNI/POLRI

Personel Satpolairud Resta Banyuwangi Giat Patroli Sosialisasi Serta Mengingatkan Para Nelayan Untuk Selalu Menjaga Keselamatan Kerja

23
×

Personel Satpolairud Resta Banyuwangi Giat Patroli Sosialisasi Serta Mengingatkan Para Nelayan Untuk Selalu Menjaga Keselamatan Kerja

Sebarkan artikel ini

Banyuwangi//suaraglobal.co.id – Cegah gangguan keamanan dan tingkatkan keselamatan pelayaran. Polairud Polresta Banyuwangi jajaran Polda Jawa Timur melakukan patroli dan sosialisasi akan pentingnya mengutamakan keselamatan pelayaran kepada masyarakat sekitar pesisir pantai Meneng dan sekitarnya. Senin, (4/8/2025).

Dalam kegiatan tersebut, Kajaga regu 1 Aiptu I Gede Eka mengatakan giat patroli yang dilaksanakan bersama personel Gakkum Aipda Aditya WP, S.H, dan personel Jaga Briptu Bintang Wiratama dalam rangka untuk memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat pesisir akan pentingnya mengutamakan keselamatan pelayaran serta memastikan situasi kawasan pesisir pantai Meneng dalam keadaan aman dan kondusif.

Lebih lanjut, Aipda Aditya menjelaskan kegiatan patroli yang dilaksanakan merupakan bagian dari strategi preventif Polresta Banyuwangi dalam menciptakan situasi keamanan, kenyamanan dan ketertiban yang kondusif, khususnya di lingkungan kampung nelayan dan pesisir yang memiliki dinamika sosial dan ekonomi cukup tinggi.

Selain melakukan patroli, pada kesempatan tersebut personel Polairud Polresta Banyuwangi, berdialog secara langsung dan menyampaikan berbagai pesan kamtibmas seperti pentingnya menjaga keamanan, ketertiban, kerukunan, saling menghormati antar sesama, dan segera melapor bila terdapat potensi gangguan keamanan di wilayah pesisir pantai dan sekitarnya.

Dalam kegiatan ini, Satpolairud Polresta Banyuwangi memberikan sosialisasi dan imbauan kepada crew kapal yang sedang membeli sembako, penyedia jasa perahu ojekan, pemancing, nelayan tradisional dan masyarakat pesisir untuk selalu mengutamakan keselamatan dan menggunakan alat tangkap yang ramah lingkungan.

Selain itu, mengingatkan kepada kelompok nelayan dan crew kapal yang sedang legoh jangkar untuk tidak menggunakan bahan peledak, potasium cyanide, strum dan jaring trawl serta jaring pukat harimau.

Apabila dikemudian hari diketemukan penggunaan bahan tersebut, pihak Polairud bersama instansi terkait akan menindak tegas pelaku sesuai dengan aturan yang berlaku,” tutup Aiptu Gede.(Bunarwi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *