Lamongan//suaraglobal.co.id
Seakan menjadi bukti ayat Illahi bahwa kesabaran yang disertai rasa syukur dan doa akan membuahkan hasil yang lebih baik.
Karuwi yang tinggal bersama istrinya Saini dan dua orang anaknya disebuah rumah yang keadaannya sangat memprihatinkan. Rumah berukuran 4 X 8 meter yang berada di Dusun Ngareng Desa Kudikan Kecamatan Sekaran Kabupaten Lamongan itu keadaannya atapnya banyak yang bocor jika hujan turun, dindingnya juga banyak yang bolong.
Pada hari Selasa 28 Oktober 2025 bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda, rumah Karuwi yang sehari-harinya bekerja sebagai tukang service alat dapur (kompor gas/red) dengan penghasilan yang tidak menentu, mendapat anugrah yang luar biasa.

Rumah Karuwi mendapat bantuan bedah rumah dari “orang-orang baik” yang dihadiri Ipda Purnomo , Lutfi Ludianto CEO PT. Sining Nusantara Raya dan dari Yayasan Nurul Hayat bersama masyarakat setempat memulai membongkar rumah.
“Alhamdulillah ini adalah buah dari kesabaran, rumah yang tidak layak huni mendapat sumbangan dari orang-orang baik agar rumahnya tidak kebocoran dan layak ditempati Karuwi bersama keluarganya” ujar Ipda Purnomo.
Karuwi menyatakan rasa syukur dan terima kasihnya kepada pihak yang membantu memperbaiki rumahnya yang lama menjadi harapan untuk bisa menempati rumah yang layak.
“Semoga orang baik yang membantu kami selalu mendapat keberkahan rejeki, kesehatan, dan mendapatkan imbalan yang berlipat” ucap Karuwi yang didampingi istrinya dengan derai air mata haru.

Tetangga yang ikut menyaksikan proses bedah rumah tersebut merasa senang. “Sebagai tetangga kami juga bersyukur atas terlaksananya bedah rumah ini, terima kasih orang-orang baik” ujarnya.
Masyarakat dengan semangat membantu pelaksanaan bedah rumah walaupun terik matahari sangat menyengat, seakan menyatakan bahwa panasnya matahari tidak menjadi penghalang dan terkalahkan oleh rasa bahagia atas anugrah yang diterima Karuwi sekeluarga. Ning Jamaaning











