Pamekasan//suataglobal.co.id. Rabu, 11 Juni 2025 pukul 08.00 WIB, Pemerintah Kabupaten Pamekasan menggelar Apel Gabungan di Cerukan sisi timur Monumen Arek Lancor Pamekasan dalam rangka penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL). Apel tersebut dihadiri oleh Bupati Pamekasan KH. Kholilurrahman, Wakil Bupati, Sekretaris Daerah, serta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Dalam sambutannya, Bupati KH. Kholilurrahman menyampaikan bahwa penertiban PKL merupakan kebijakan yang cukup dilematis. “Di satu sisi kita ingin memberdayakan ekonomi masyarakat, akan tetapi di sisi lain keberadaan PKL yang tidak pada tempatnya dapat mengganggu ketertiban umum dan membuat wajah kota menjadi semrawut,” ujarnya.
Beliau menegaskan bahwa pemerintah akan berusaha semaksimal mungkin untuk mencari jalan tengah dari dua kondisi yang berbeda tersebut. Bupati menambahkan bahwa pihaknya ingin PKL tetap berjalan dengan baik agar mampu menumbuhkan ekonomi masyarakat dan ekonomi kerakyatan, sembari tetap menjaga tata kota serta ketertiban umum dengan sebaik-baiknya.
“Melalui kerjasama lintas sektor yang diawali dengan apel gabungan ini, saya berharap agar kita dapat menyelesaikan permasalahan ini tanpa ada kegaduhan dan ketegangan berarti. Bagaimana caranya mengajak beberapa pihak untuk berdiskusi dalam rangka kebersihan, keindahan, dan kesehatan kota Pamekasan,” pungkas Bupati.
Apel gabungan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam penataan PKL agar lebih tertib, nyaman, dan mendukung kemajuan Pamekasan sebagai kota yang aman dan indah.(Endang)
