DeliSerdang//suaraglobal.co.id
-Kebakaran hebat terjadi di Gang Rasmi, Desa Bangun Sari, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, pada Senin (28/10/2025) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Peristiwa tragis ini menewaskan seorang mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Imelda Medan bernama Tantri Aulia Safitri Lubis (25), yang meninggal dunia secara mengenaskan setelah terjebak di dalam rumah yang dilalap api.
Rumah yang terbakar diketahui milik pasangan suami istri Habib Ulah Lubis (60) dan Simas Rohani Pulungan (58), yang berprofesi sebagai bidan. Saat kejadian, seluruh penghuni rumah sedang tertidur lelap.
Anak bungsu pasangan tersebut, Alya Muthmainnah Lubis (13), berhasil menyelamatkan diri bersama kedua orang tuanya. Namun, upaya penyelamatan Tantri gagal dilakukan karena api sudah membesar dan menjalar ke seluruh bagian rumah.
“Orang tua korban sempat mendengar teriakan anaknya minta tolong. Mereka berusaha menyelamatkan anak-anaknya, namun api sudah sangat besar dan plafon mulai berjatuhan,” ujar Kapolsek Tanjung Morawa AKP Jonni H. Damanik saat dikonfirmasi.
Jonni menambahkan, warga sekitar sempat membantu mendobrak jendela kamar tempat anak bungsu korban berada.
“Begitu jendela berhasil dibuka, anak tersebut langsung melompat keluar. Namun, saat mencoba menolong anak sulungnya (Tantri), api sudah terlalu besar sehingga tidak memungkinkan untuk masuk lagi,” jelasnya.
Warga bersama personel Polsek Tanjung Morawa, Kepala Desa Bangun Sari, dan petugas pemadam kebakaran berupaya memadamkan api yang terus membesar. Dua unit mobil damkar dari Pos Lubuk Pakam dan Pos Batang Kuis diterjunkan ke lokasi.
“Kami menerima laporan pukul 03.13 WIB dari masyarakat. Unit pemadam berangkat pukul 03.14 WIB dan tiba di lokasi sekitar pukul 03.29 WIB. Proses pemadaman selesai sekitar pukul 04.23 WIB,” kata Kadis Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Deli Serdang, Khairul Azman.
Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran. Dari lokasi, petugas mengamankan sejumlah barang bukti berupa colokan kabel terbakar, potongan kayu, rangka sepeda motor, serta satu unit mobil yang turut hangus terbakar.
Kerugian materi akibat kebakaran tersebut diperkirakan mencapai Rp 400 juta. (Ozy)
