Uncategorized

Mengabadikan Sebuah Momentum Dalam Sketsa

33
×

Mengabadikan Sebuah Momentum Dalam Sketsa

Sebarkan artikel ini

Yogyakarta/ suaraglobal.co.id~ Sketsa adalah bentuk ekspresi artistik yang berbeda dengan gambar atau lukisan dalam hal tujuan, teknik, dan hasil akhir.

Perupa Rakhmat S salah seorang anggota yang hadir pada Ulang Tahun Ke 1, Srawung Paseduluran Anggara Kasih (21/7/2025), mengabadikan momentum itu dengan membuat coretan on the spot, selama berlangsungnya acara.

Sementara yang lain mengikuti rangkaian acara, Rakhmad S asyik corat – coret membuat beberapa sketsa.

Di akhir acara, hasilnya perlihatkan kepada semua yang hadir :

~”Sketsa tidak harus sama dengan wajah aslinya.
Tidak seperti menggambar atau melukis wajah ”

Dengan melihat secara sekilas saja semua langsung bisa mengenali wajah siapa dalam sketsa.
Dan komentar spontan pun terlontar dari para anggota Anggara Kasih.

~”Itu Bunda Yani…cantik ya ?”

~”Nyai Dersanala kok kelihatan lebih cantik dari aslinya..?”

~”Ya ampun…perutnya…gendhut amat Mas Eko ?!”

Celetukan – celetukan itu reaksi spontan melihat beberapa sketsa karya Rakhmat S.

~”Kalau ini terkesan menakutkan…” komentar sang pembuat sketsa itu seraya memperlihatkannya pada saya.

~”Benar juga. Serem…” sahut saya.

“Sketsa itu seperti catatan cepat, atau ide awal.
Bisa berupa garis-garis sederhana dan tidak terlalu detail ”

~”Harus dengan media kertas ?”, tanya seorang teman.

~”Nggak juga, bisa menggunakan pensil, pena, atau bahkan digital…”

~”Kalau beda sketsa dengan gambar atau lukisan apa Mas Rakhmat ?”, teman yang lain jadi pingin tahu juga.

~”Gambar atau lukisan, lebih detail dan rapi.
Bisa dibuat dengan berbagai teknik, seperti pensil, tinta, atau cat air

Fokus pada representasi yang akurat dari objek atau subjek

Bisa digunakan sebagai ilustrasi atau dekorasi

Kalau lukisan
bentuk ekspresi artistik yang lebih kompleks dan mendalam
Menggunakan cat atau media lainnya untuk menciptakan karya yang lebih besar dan lebih detail

Lukisan lebih fokus pada ekspresi emosi, ide, atau konsep yang lebih dalam

Bisa digunakan sebagai karya seni yang berdiri sendiri atau sebagai bagian dari koleksi ”

~”Berapa lama waktu yang diperlukan untuk melukis on the spot ?”

~:”Bisa bervariasi, tergantung pada beberapa faktor, seperti:

Ukuran kanvas atau media yang digunakan.
Kemudian tingkat detail yang diinginkan.
Terus faktor teknik dan media yang digunakan, misalnya : cat minyak, cat air, pastel, atau lainnya…”

Seluruh acara memang telah selesai. Tapi seperti biasa, tidak semua buru – buru pingin pulang.
Masih ada sejumlah anggota yang bertahan, sambil membersihkan tempat dan membenahi perlengkapan sebelum bubaran.

~”Di Anggara Kasih setiap kita bertemu,
selalu ada tambahan ilmu baru, ” kata Bunda Yani Saptohoedoyo sebelum pulang, “Semoga ini terus berlanjut dan memberi kemanfaatan bagi kita semua…” tambah.

Moment Ultah ke 1 Anggara Kasih terabadikan dalam sketsa.

Tito Pangesthi Adji.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *