Berita

Parah ! Pelaksanaan Proyek P3TGAI Desa Pagerngumbuk Asal Jadi DanTidak Sesuai SK Menteri PU

100
×

Parah ! Pelaksanaan Proyek P3TGAI Desa Pagerngumbuk Asal Jadi DanTidak Sesuai SK Menteri PU

Sebarkan artikel ini
Lokasi proyek pembangunan jaringan irigasi Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI) di Desa Pagerngumbuk Kecamatan Wonoayu

Sidoarjo//suaraglobal.co.id – Pelaksanaan pembangunan jaringan irigasi Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI) di Desa Pagerngumbuk Kecamatan Wonoayu diduga tidak sesuai dengan spesifikasi teknik kontruksi bangunan pemerintah. Dari hasil investigasi media suaraglobal.co.id menemukan galian pondasi dan lebar galian tidak sesuai dengan gambar kerja (30 cm X 40 cm red), campuran semen dan pasir yang tidak ditakar/ asal asalan yang berpotensi mengurangi kualitas mortar (campuran semen pasir dan air red). Kami juga menemukan pemakaian campuran semen dan pasir kering yang dibuat untuk memasang batu.

Selain pekerjaan kontruksi yang tidak sesuai spesifikasi teknik, kelompok Hippa Makmur Sejahtera Desa Pagerngumbuk diduga memberikan pekerjaan proyek tersebut ke pihak ketiga (Pemborong red). Suaraglobal.co.id juga mencoba mengklarifikasi ke beberapa pekerja di lokasi dan mereka mayoritas berasal dari wilayah Gondang kabupaten Mojokerto. “Kami dari Gondang kabupaten Mojokerto mas, dan ada empat orang yang berasal dari desa sini,” terang salah satu pekerja kepada suaraglobal.co.id.

Sementara itu pekerja yang lain memberitahukan bahwa pelaksananya sedang tidak ada di lokasi. “Kalau ingin bertemu pelaksananya tidak ada mas, hari ini belum kesini,” saut pekerja lain yang juga berasal dari Mojokerto .

Sebenarnya tidak alasan untuk melakukan tindakan untuk mengurangi kualitas dan kuantitas pekerjaan proyek jaringan irigasi Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air (P3TGAI) ini. Bahkan juga harus memenuhi standar teknik kontruksi yang sudah ditentukan. Sebab adanya Tenaga Pendamping Masyarakat dibawah satuan kerja dinas pekerjaan umum yang mempunyai tugas melakukan pendampingan secara teknis dan administrasi kepada P3A sebagai pelaksana Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air (P3TGAI).

Program pemerintah tentang Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3 -TGAI) dari Kementerian PU yang bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi penggunaan air irigasi di tingkat usaha tani, serta melibatkan masyarakat petani dalam perbaikan dan rehabilitasi jaringan irigasi. Untuk mencapai tujuan tersebut tentunya pembangunan saluran irigasi harus memenuhi Spesifikasi teknik konstruksi saluran irigasi seperti persyaratan detail mengenai bahan, metode pelaksanaan, standar kualitas, dan produk akhir yang harus dipenuhi dalam pembangunan atau perbaikan saluran irigasi untuk memastikan fungsionalitas, durabilitas, dan tujuan proyek tercapai. Persyaratan untuk material seperti beton dan batu, cara pelaksanaan pekerjaan galian dan pasangan batu.

Dalam melakukan pekerjaan penggalian harus sesuai dimensi yang ada pada gambar kerja dan pekerjaan pemasangan batu yang menggunakan pencampuran semen, pasir dan air untuk untuk menjadi mortar, kemudian digunakan untuk memasang batu juga harus sesuai standar nasional Indonesia.

Selain itu pelaksanaan proyek pembangunan jaringan irigasi dalam Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI) harus dilaksanakan dengan metode swakelola yang bertujuan untuk pemberdayaan masyarakat petani, meningkatkan keterampilan dan kesejahteraan mereka melalui partisipasi aktif dalam proyek irigasi.

Pelaksanaan P3-TGAI diatur oleh petunjuk umum dan petunjuk teknis yang menegaskan bahwa proyek harus dikerjakan secara swakelola dan tidak boleh diserahkan kepada pihak ketiga atau pemborong. Pengerjaan proyek oleh pihak ketiga merupakan pelanggaran terhadap Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 622/KPTS/M/2025. (NK)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *